NAPAK TILAS EKSPEDISI TOYOTA GRAND NEW FORTUNER: UJI KUALITAS DAN PERFORMA SANG SUV TERBAIK

Artikel ini diikutkan di TOYOTA SEO AWARD 2012 PENGUIN CHALLENGE.

...

Setelah menempuh jarak sejauh 27 ribu kilometer, melintasi 23 negara dan 60-an kota, akhirnya tim ekspedisi Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 sampai di tujuan akhirnya yaitu Kedutaan Besar Republik Indonesia di kota Roma, Italia, pada tanggal 20 Desember 2011 pukul 14.50 waktu setempat atau 20.50 WIB. Dilepas tepat pada peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 66 pada 17 Agustus 2011, tim ekspedisi yang menggunakan 4 Toyota Grand New Fortuner 2.7 V A/T 4×4 standar pabrik ini melakukan perjalanan selama 126 hari menapaktilasi perjalanan yang pernah dilakukan Marcopolo ratusan tahun silam.

“Kami bangga Toyota Grand New Fortuner dapat mengiringi perjalanan anak bangsa menapaktilas perjalanan Marcopolo. Kami berharap ekspedisi Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 ini dapat menanamkan rasa nasionalisme dan menginspirasi seluruh elemen bangsa untuk memberikan sumbangsih terbaik bagi bangsa dan negara ini,” ujar bapak Johny Darmawan Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor, saat melepas tim ekspedisi di gedung Pertamina, Jakarta.

Sang SUV Terbaik: Toyota Grand New Fortuner 2.7 V A/T 4x4

Walau diperkirakan akan melewati medan yang bermacam-macam dalam perjalanannya, settingan yang digunakan oleh keempat Toyota Grand New Fortuner adalah settingan dasar pabrik.  Penambahan hanya dilakukan pada struktur roof rack, katrol derek, dan side guard high lift jack (dongkrak untuk mengangkat mobil hingga 1 meter) dan rak besi dibagian besi, seperti diterangkan oleh bapak Nurdianto, kepala bengkel Yanatta Auto Works, yang berlokasi di daerah Lebak Bulus, Jakarta Selatan, yang dipercaya mempersiapkan keempat SUV tersebut.

“Tadinya sempat mau dipasang bull bar juga, tapi kita lepas lagi soalnya ada larangan menggunakan bull bar di negara tertentu di Eropa. Sedangkan untuk sektor mesin dan lainnya dibiarkan tetap standar pabrik” tambah pak Nurdianto.

Toyota Grand New Fortuner 2.7 V A/T 4×4 berbahan bakar bensin dengan kapasitas 2700cc. Mobil ini mengusung mesin tangguh 2 TR-FE 2.7 L DOHC 16 Valve VVT-i. SUV yang terbaik dikelasnya dan dapat digunakan di segala medan, serta telah mendapat sertifikasi kelayakan uji emisi Euro-2. Pada ekspedisi Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 ini, seluruh pelumas sistem mekanis menggunakan produk Pertamina, termasuk minyak rem dan radiator coolant. Selain itu,  Toyota Grand New Fortuner ini juga dilengkapi power seat adjuster pada kursi pengemudi, corner and parking sensor, touch screen audio video system with Toyota navigation, serta parking camera.

Sang SUV terbaik siap menaklukkan segala tantangan... 

Ujian Kualitas Sang SUV Terbaik: Kehandalan di Segala Medan

Tim ekspedisi telah menempuh kawasan tropis Indonesia dan Malaysia, kawawan yang terkana banjir bandang di Thailand, gurun pasir Taklimakan di Xinjiang, China, dan pegunungan bersalju sepanjang Kyrgiztan hingga Iran dengan suhu mencapai 10 derajat celsius di bawah nol. Selama perjalanan, tim ekspedisi HANYA tiga kali mengganti pelumas, yaitu di Thailand, China, dan terakhir di Sofia, Bulgaria. Meski melalui beragam medan dan cuaca, hingga saat ini mesin mobil tetap bekerja dengan baik. Itulah bukti kualitas Toyota Grand New Fortuner; SUV terbaik masa kini.

 

Ekspedisi Jakarta-Roma Sang SUV Terbaik

... ... ...

Di negeri gajah putih, hadangan besar berupa banjir bandang siap menghadang tim ekspedisi. Jalur yang dilewati tim ekspedisi adalah lokasi-lokasi dimana musibah banjir bandang sedang melanda.  Limpahan air yang sedemikian besar dapat menenggelamkan siapa saja dan segala hal tanpa pandang bulu.  Disinilah ujian pertama Toyota Grand New Fortuner untuk menegaskan diri sebagai SUV terbaik masa kini. Situasi sudah sedemikian semrawut, kota Bangkok yang dilalui juga sedang kacau balau, namun Toyota Grand New Fortuner bisa melenggang dengan mulus.  Fitur ground clearance dari Toyota Grand New Fortuner yang tinggi masih terlalu tangguh untuk banjir bandang yang menerjang. Setelah pemeriksaan mesin dan pergantian oli, maka keempat mobil Toyota Grand New Fortuner melanjutkan perjalanan.

Tim ternyata tidak hanya menjalankan misi utama nya dalam ekspedisi Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011, sebelum mencapai Thailand, ketiga singgah di Malaysia, tim bertemu dengan awak media.  Difasilitasi konsulat jenderal setempat, tim mempromosikan Indonesia melalui ekspedisi ini.  Tim ekspedisi Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 dengan tunggangan Toyota Grand New Fortuner 2.7 V AT 4 x 4 nya telah ikut mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia di negeri jiran dan negara-negara yang akan dilalui nanti.

Di negeri Tembok Raksasa, ketahanan fisik tim ekspedisi yang berjumlah 16 orang dan ketahanan mesin 2 TR-FE 2.7 L DOHC 16 Valve VVT-i Toyota Grand New Fortuner benar-benar diuji kualitasnya. Variasi topografi daratan China yang beraneka ragam sangat menantang untuk ditaklukkan performa jempolan Toyota Grand New Fortuner. 

Ujian pertama negeri Tirai Bambu untuk Toyota Grand New Fortuner, sang SUV terbaik, adalah padang pasir Mingsha Mountain di Provinsi Gansu. Padang pasir Mingsha Mountain ini adalah padang pasir yang sedemikian kering dan tandus. Memasuki bulan November, bulan dimana tim ekspedisi mencapai tempat tersebut, suhu menjadi lebih dingin dari biasanya.  Suhu tercatat mencapai 1 derajat celcius. Sistem penggerak tipe 4x4 menjadi perangkat penting untuk melanjutkan perjalanan. Kombinasi suspensi depan double wishbone with stabilizer dan suspensi belakang 4 Link dengan Lateral Rod yang dimiliki Toyota Grand New Fortuner bekerja sempurna untuk menaklukan kegigihan padang pasir Mingsha Mountain.

Melewati Propinsi Gansu, tim melintasi kota Kun Ming, dimana Toyota Grand New Fortuner memukau penduduk setempat.  Mereka pasti heran dan berdecak kagum dengan betapa tangguhnya SUV terbaik ini menempuh medan yang sedemikian sulit. Performa Toyota Grand New Fortuner 2.7 V A/T 4×4 memang luar biasa!

Lintasan selanjutnya adalah jalan bebas hambatan yang berada di Chengdu dan terletak pada 2800 meter diatas permukaan laut.  Suhu ditempat tersebut berkisar pada 15-17 derajat celcius. Di ketinggian seperti ini kandungan oksigen akan mulai menipis dan dapat menghambat kerja mesin mobil. Namun, tidak terjadi gangguan apapun pada Toyota Grand New Fortuner, yang menegaskan ketangguhan mesin sang SUV terbaik. Walaupun jarak tempuh perjalanan dan cuaca yang dilewati sangat ekstrim, performa sang SUV terbaik, Toyota Grand New Fortuner berpenggerak 4x4 sangat mengangumkan. Mesin bensin empat silinder dengan kapasitas 2.7 liter yang didukung teknologi DOHC dan VVT-i ini menghasilkan tenaga yang begitu kuat untuk melesat di jalan tol, menuju destinasi selanjutnya.

Jelajah Toyota Grand New Fortuner

Sang SUVTerbaik Menerjang Gunung Es, Menuju Daratan Eropa

Iklim tropis yang bersahabat milik Indonesia-Malaysia, terjangan banjir bandang Thailand, kering tandus gurun pasir hingga dinginnya suhu dataran tinggi China tampaknya bukanlah tandingan untuk Sang Suv terbaik, Toyota Grand New Fortuner. Namun, apakah ia dapat menaklukkan tantangan selanjutnya; keganasan medan gunung es Asia Tengah ?

Melewati Kirgysztan, salah satu negara di Asia Tengah, tim ekspedisi dengan keempat Toyota Grand New Fortunernya harus melintasi pegunungan bersalju dengan topografi jalan berliku serta naik-turun. Ditambah lagi dengan suhu udara rata-rata 1 derajat celcius hingga dibawah nol. Berkendara lebih dari 22 jam dari kota Kashgar di China hingga Bishkek, ibukota Kirgyzstan, ketahanan fisik keenam belas anggota tim ekspedisi dan ketahanan mesin sang tunggangan sangat diuji. 

Kondisi ekstrim itu harus dihadapi tim dan Fortuner sepanjang perjalanan melintasi daratan Asia Tengah hingga negeri para mullah, Iran. Kawasan yang dilalui benar-benar dataran tinggi yang kering dan berbukit-bukit. Rute yang dilewati tim dan tunggangannya, sang SUV terbaik, Toyota Grand New Fortuner, mencapai ketinggian 3900 diatas permukaan laut, jauh lebih tinggi dari medan yang dilalui sebelumnnya di Cheng Du, China. Sebagai pembanding, gunung Semeru yang tertinggi di Jawa, puncaknya hanya 3676m. Sungguh tantangan yang tidak sembarangan, karena bukan hanya suhu yang turun hingga dibawah nol derajat celcius tapi juga karena oksigen yang makin tipis di dataran tinggi. 

Toyota Grand New Fortuner: Menaklukkan Gunung Es Asia Tengah

Sejauh ini, Toyota Grand New Fortuner, sang SUV terbaik, tetap tangguh dan tidak mengalami hambatan apapun. Salah satu kuncinya adalah teknologi VVT-I dengan didukung sensor oksigen yang ada. Sistem ini mampu mendeteksi jumlah oksigen yang masuk ke ruang bakar, sehingga sistem bisa menakar kebutuh oksigen yang diperlukan. Lama bukaan katup masuk ke ruang pembakaran juga bisa di kendalikan sesuai dengan kondisi medan dan beban mobil. Kesimpulannya, mesin selalu bisa memproduksi tenaga yang dibutuhkan sesuai kebutuhan. Bukti betapa canggih dan efisien nya sang SUV terbaik.

Setelah melewati Asia Tengah, tim dan keempat Toyota Grand New Fortuner nya memasuki Iran. Disini tim bisa melaju dengan kencang di jalan bebas hambatan yang langsung menghubungkan Iran dengan Turki, pintu gerbang menuju Benua Eropa.  Perjalanan menjadi lebih bersahabat untuk keenambelas anggota tim dan sang SUV terbaik yang dikendarainya. Tim ekspedisi Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 dengan Toyota Grand New Fortuner melewati negara-negara yang dilaluinya di Benua Eropa dengan mulus, hingga destinasi akhirnya di Kedutaan Besar Republik Indonesia di kota Roma, Italia.  Tempat mereka disambut bak pahlawan dan duta bangsa yang mengharumkan nama Indonesia dimana-mana. Tempat sang SUV terbaik, Toyota Grand New Fortuner menyelesaikan perjalanan panjang napak tilas Marcopolonya sebagai pembuktian eksistensi diri dan unjuk gigi kualitas serta performanya yang  luar biasa.

Salut ! Toyota Grand New Fortuner !. 

Artikel ini diikutkan di TOYOTA SEO AWARD 2012 PENGUIN CHALLENGE.